Rampak Gendang, Mempererat Hubungan Kebudayaan Indonesia-Jepang

TURISIAN.com - Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo Wardiatmo mengapresiasi pentas seni Rampak Gendang di Festival Sekolah Seibu Bunri Saitama-Jepang.

Perhelatan seni dan budaya ini sebagai sebuah langkah penting dalam memperkokoh dan menjembatani hubungan antarwarga negara kedua negara.

"Semakin banyak aktivitas yang melibatkan people-to-people contact, terutama antar generasi muda, akan semakin mempererat hubungan Indonesia-Jepang di berbagai bidang ke depannya," kata Yusli Wardiatmo dalam keterangan resminya, Senin 11 September 2023.

Yusli menambahkan bahwa pertunjukan seni yang dilakukan oleh siswa-siswi Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT) pada tanggal 9 September  lalu merupakan hasil nyata.

BACA JUGA: J-Sky Ferriswheel Jakarta, Wahana Berkonsep Jepang yang Penuh Sensasi

Khususnya, dalam  pertemuan antara Atase Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kepala Sekolah Seibu Bunri, Marques Pedro, pada bulan Mei sebelumnya.

Serta kunjungan balasan delegasi Seibu Bunri University of Hospitality ke KBRI pada bulan Agustus.

"Ini merupakan tindak lanjut pertemuan KBRI Tokyo dengan pihak sekolah dan universitas Seibu Bunri. Ke depan, akan ada lebih banyak lagi kegiatan budaya yang akan dilakukan bersama antara SRIT dan KBRI Tokyo dengan pihak Seibu Bunri," ungkapnya.

Antara Sayama dan Tokyo

Marques Pedro, Kepala Sekolah Seibu Bunri, turut menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan SRIT ke sekolahnya. Kunjungan tersebut menjadi simbol penting peringatan 65 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia.

BACA JUGA: Usai Pandemi Warga Indonesia yang Plesiran ke Jepang Naik 327 Persen

Namun, tak hanya itu, kedua sekolah juga sepakat untuk menjajaki berbagai kegiatan lain yang bisa dilaksanakan bersama pada masa mendatang.

Yusli mengingatkan bahwa meskipun jarak antara Sayama dan Tokyo terlihat cukup jauh di peta, dengan transportasi yang efisien, perjalanan hanya memakan waktu sekitar 1,5 jam.

Hal ini membuka peluang besar untuk pertukaran budaya dan kolaborasi yang lebih erat antara kedua sekolah.

Pada festival tersebut, beberapa murid dari Seibu Bunri juga mencoba memainkan peralatan Rampak Kendang, termasuk gamelan dan kendang.

BACA JUGA: Kampung Jepang di Pulau Seribu Jadi Pusat Kegiatan Ekonomi Kreatif

"Festival sekolah di Seibu Bunri Junior High/High School Sayama, Saitama, telah membuktikan bahwa seni dan budaya memiliki kekuatan besar. Utamanya, dalam membangun jembatan persahabatan antarbangsa," paparnya.

"Melalui Rampak Kendang, Indonesia dan Jepang kembali menunjukkan tekad mereka untuk menjaga dan memperkuat hubungan yang sudah terjalin selama puluhan tahun," sambung  Yusli Wardiatmo.

Suasana semakin hangat dengan harmoni budaya yang disajikan oleh para siswa. Seakan mengingatkan kita bahwa budaya adalah salah satu bahasa universal yang bisa menghubungkan berbagai perbedaan. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya