Musik Angklung Bikin Penonton Terpesona Di Stasiun Tokyo

JELAJAH NUSA - Ribuan warga Tokyo,Jepang yang kebetulan sedang berada di pelataran depan Stasiun Yurakucho pusat kota Tokyo, tiba-tiba terhenti. Pandangan mereka tertuju pada remaja Indonesia yang sedang memainkan musik tradisional.

Ya, sepanjang hari itu, ribuan warga Tokyo yang biasa lalu-lalang menggunakan kereta api mendapat suguhan tak biasa. Pihak KBRI Tokyo menggelar Indonesia Day dengan atraksi tarian tradisional dan alunan musik angklung yang semuanya dimainkan oleh para pelajar dari Sekolah Republik Indonesia di Tokyo (SRIT).

Selain itu, di sekitar area tersebut juga berdiri tenda-tenda yang memamerkan berbagai kerajinan, kuliner khas Indonesia, photo booth dengan baju tradisional Indonesia dan anjungan khusus Garuda Indonesia yang memasang aneka informasi pariwisata.

"Acara seperti ini biasanya kami gelar mengikuti festival-festival yang digelar pihak Jepang, tapi kali ini kami sengaja bikin sendiri dengan dukungan masyarakat Indonesia di sini dalam rangka menyambut 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia - Jepang tahun depan," kata Minister Counsellor KBRI Eko Junor, Senin lalu.

Menurut Eko, area stasiun Yurakucho sengaja dipilih karena di jam-jam ramai (prime time) seperti makan siang (pukul 12-13) dan waktunya pulang kantor (pukul 17-18), jumlah warga Tokyo yang lewat plaza tersebut mencapai ribuan orang.

Para pengunjung stasiun, saat pagelaran musik berlangsung tampak senang dan mengabadikan berbagai suguhan atraksi dengan memotret dan memvideokannya lewat kamera telepon selular.

"Ramai sekali, dan warga disini sangat antusias untuk mengikuti pertunjukan," lanjut Eko.

(adh)

 

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya