BIJB Kertajati akan Digunakan Keberangkatan Haji 2020

Kliknusae.com - Pemerintah memutuskan akan menggunakan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat pada musim haji 1441H/2020M. Keputusan tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi usai mengadakan pertemuan dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Kantor Kementerian Agama, Jakarta.

"Kami sepakat bahwa tahun ini kami harus langsung memberangkatkan jemaah dari Bandara Kertajati. Hambatan-hambatan pasti ada lah, tapi nanti akan kita pecahkan bersama," ujar Fachrul Razi, Jumat (06/12/2019), dikutip dari laman jpp.go.id.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama 45 menit ini, turut hadir jajaran Kemenag, Kemenhub, Pemerintah Daerah Jawa Barat, perwakilan Garuda Indonesia, dan pihak terkait lainnya.

Untuk mempercepat proses penyiapan Bandara Kertajati, Fachrul Razi mengaku telah memerintahkan jajarannya untuk segera membentuk tim kecil. "Kita akan memecahkan hambatan-hambatan yang masih ada secepatnya," ucapnya.

Hal senada juga disampaikan Budi Karya Sumadi. Ia sepakat untuk mempercepat proses persiapan penggunaan Bandara Kertajati.

"Berkaitan dengan hambatan, akan kita selesaikan. Dan yang hebat Pak Menteri Agama sudah menugaskan kepada kita semuanya, minggu depan sudah mulai kerja untuk menyelesaikan masalah Kertajati ini," papar Budi.

Budi menjelaskan, pemerintah menargetkan dari 97 kelompok terbang (kloter) yang ada di Embarkasi Jawa Barat, 20 di antaranya akan diberangkatkan dari Bandara Kertajati.

"Kalau yang di Kertajati nanti akan kita lihat. Kita mengharapkan ada paling tidak sekitar 20 flight minimal. Karena itu tiga kabupaten yang terdekat. Tapi kalau lebih banyak lebih bagus. Tapi minimal 20 flight," jelasnya.

Ia pun menambahkan, selain haji, pemerintah juga akan mulai menggunakan Bandara Kertajati bagi jemaah umrah.

"Jemaah umrah itu, di Jawa Barat bagian timur, ada 180 ribu jemaah per tahun. Jadi kita harapkan, yang diberangkatkan dari Kertajati, ada satu flight diberangkatkan dari sana. Dan Bapak Menteri Agama sudah setuju. Ini akan kita laksanakan mulai 1 Februari 2020," pungkas Budi.*** (IG)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya